Jumat, 24 Agustus 2012

mengapa one piece berbeda dengan manga yang lain


1. Grand Adventure
Format One Piece adalah Grand Adventure! Petualangan yang besar! Berjalan dengan tujuan pasti, bertemu orang baru, teman baru di tiap pulau, musuh baru, peradaban baru, teknologi baru. Perjalanan di Grand Line benar-benar perjalanan mengelilingi Dunia! Setiap bergerak maju, selalu disertai pengalaman baru.

Petualangan yang mendebarkan menanti
Hal ini berbeda dengan manga lain. Manga2 lain kebanyakan bercerita mengenai tokoh harus mengalahkan monster, mengalahkan musuh yang kuat, kalau tidak dunia akan hancur. begitu satu musuh kalah, musuh lain yang akan menghancurkan dunia datang lagi. Apa yang akan terjadi pada manga tersebut kalau cerita hanya berdasar pada mengalahkan musuh yang akan menghancurkan dunia?
Namun berbeda dengan itu, One Piece menawarkan sebuah petualangan besar di mana tiap gunung dan laut yang mereka lalui, selalu menjanjikan petualangan baru. Big Adventure!
2. Besarnya dunia One Piece
Lebih besar dari apa yang bisa kita bayangkan. Oda Sensei (pengarang One Piece) sendiri menyatakan bahwa dia sengaja membuat dunia One Piece begitu luas, sehingga jika dia memiliki ide yang bagus, dia bisa langsung menerapkannya. Ingin membuat pulau terbang? Buat saja skypiea. Ingin pulau jaman purba? Pulau Little Garden diletakkan di rute perjalanan. Teknologi kereta api yang berjalan di atas laut? Water Seven menyediakan itu. Semua didesain sedemikian rupa, sehingga hal itu masih diterima akal pikiran, tidak terkesan memaksa, tetap pantas ditampilkan, namun mampu membuat kita berkata, WOW!
Dunia One Piece dibuat oleh otak jenius Oda Sensei, dengan pemikiran mendalam akan apa yang akan terjadi pada manga nya.
Berbeda dengan manga lain, yang kebanyakan memiliki dunia yang sempit. Bahkan ada yang hanya memiliki latar sesempit sebuah kota.  Ada juga manga yang dunia nya luas, namun masih terkesan memaksa. Atau dunia yang luas namun tidak dimanfaatkan secara mendalam, padahal potensinya besar.

pulau langit ternyata benar-benar ada!
3. Kolom Pembaca
Disukai banyak orang, dibenci oleh yang lainnya. Jarang komik yang menyediakan kolom pembaca untuk memuaskan hasrat pembacanya dari seluruh dunia, dari sekedar say hello, mengajukan pertanyaan serius, atau bergaje ria. Telihat biasa saja?
Tidak! Kolom Pembaca (di One Piece disebut SBS)adalah sesuatu yang sangat istimwa!

pertanyaan dari penggemar selalu mendapat tempat di one piece
-          SBS adalah bukti kalau Oda sangat mencintai fans nya! Tanpa dukungan pembaca, Oda beserta dunia One Piece-nya tidak akan menyebar di seluruh dunia. Surat-surat yang jumlahnya ribuan* saja dengan ikhlas dibaca oleh oda. Keingintahuan fans dijawab, meski tetap pada batasan sehingga tidak membocorkan cerita One Piece terlalu banyak
*oda sampai khawatir ruangan yang dipakai untuk menyimpan surat-surat pembaca jebol (karena surat terlalu banyak)
-          SBS juga merupakan bukti kalau Oda siap dan serius mengerjakan One Piece. Dari pertanyaan-pertanyaan yang diajukan pembaca, dapat dilihat betapa kuatnya, betapa detailnya, betapa lengkapnya dunia One Piece. Oda memiliki konsep yang jelas mengenai One Piece.
4. Tokoh di Dunia One Piece
Tiap tokoh utama memiliki masa lalu, yang membentuk mereka menjadi manusia yang “sekarang”. Semua diceritakan dengan detail, kadang membuat pembaca menangis. Kemudian para tokoh memiliki cita-cita yang ingin dia capai. Hal ini membuat One Piece tidak kehilangan arah menghadapi badai cerita yang akan dijalani.
Semua tokoh dalam dunia One Piece memiliki keunikan tersendiri, mulai dari gaya bicara, sifat, kekuatan. Para tokoh utama sendiri memiliki ciri khas dan kepribadian yang benar-benar unik.
-seorang “bocah bodoh” yang suka makan daging,
-pendekar pedang sekaligus tukang nyasar,
-pencuri mata duitan yang ahli ilmu navigasi,
-sniper pembohong,
-koki mesum,
-monster rusa yang berprofesi sebagai dokter,
-arkeolog,
-robot,
-tengkorak hidup yang suka menyanyi

beberapa tokoh utama yang mewarnai one piece
Bayangkan monster-monster ini hidup bersama dalam sebuah kapal. Yang kita lihat adalah “kekacauan” dan menakjubkannya juga sebuah “keharmonisan”.
Kemudian, hal yang tak kalah penting adalah keberadaan tokoh-tokoh lama (yang sudah pernah muncul), serta tokoh-tokoh minor . Oda membuat mereka sangat berarti, dan tidak mudah dilupakan, meskipun munculnya singkat. Bahkan dengan sabarnya oda memberi tokoh tersebut nama, serta sebuah kisah tentangnya (biasanya dituliskan dalam SBS).
5. Gambar/Art
Art memang relatif, tergantung selera masing-masing orang. Namun art One Piece yang unik menjadikannya berbeda dengan yang lain. Selain itu, “pelukis” One Piece yang menggambar dengan gembira, menjadikan tiap panel memiliki arti karena digambar dengan hati. Tidak ada panel yang terbuang sia-sia. Gambar dalam tiap halaman One Piece begitu padat, dan detail. Bandingkan saja dengan manga lain yang begitu banyak panel kosong, background kosong,dan sebagainya.

gambar dalam one piece sangat detail

Oke, sampai di sini dulu. Mungkin masih banyak perbedaan yang lain, namun belum bisa saya sampaikan. Ini bukan tulisan mengenai “apa kehebatan One Piece”, namun lebih ke “mengapa One Piece berbeda dengan manga lain”. Tidak ada maksud menghina manga lain. Yang penulis sampaikan adalah nyata (nyata menurut pandangan penulis)
Header image

Jumat, 17 Agustus 2012

Dibalik Keberhasilan Olahraga China di Pentas Dunia


Ye Shiwen
Pemenang medali emas Ye Shiwen berlatih sejak usia lima tahun
Dominasi Cina dalam bidang olahraga jelas terlihat dalam pesta olahraga Olimpiade. Sementara media utama menyerukan pujian dan sorakan setiap kali atlet mereka memperoleh medali emas, banyak warga Cina pengguna forum online dan jejaring sosial yang mempertanyakan kelayakan suatu sistem yang terobsesi untuk menghasilkan bintang Olimpiade.
Ketika atlet angkat besi Cina Wu Jingbiao, yang diunggulkan untuk menang dalam kategori 56 kilogram, kalah dari Om Yun Chol dari Korea, Wu terjatuh lunglai di lantai sambil menangis tersedu-sedu susai pertandingan. Dia lalu membungkuk memberikan isyarat permintaan maaf kepada penonton di negerinya.
Yu Dan, yang memenangkan medali perunggu untuk kelas menembak 10 meter wanita, tak dihiraukan oleh puluhan wartawan Cina dalam konferensi pers. Semua pertanyaan ditujukan kepada rekannya yang meraih medali emas, Yi Siling.
Drama seusai pertandingan ini menimbulkan rasa simpati dan kemarahan di kalangan pembaca Cina.
"Apa salahnya dengan medali perak?" merupakan topik hangat di Weibo, semacam Twitter di Cina.
Itu semua juga menggarisbawahi besarnya harapan yang dibebankan kepada para atlet Olimpiade Cina dari bangsa yang gila akan olahraga.

Medali emas


Cina telah menanamkan investasi besar untuk memastikan terus bermunculannya atlet berkualitas Olimpiade melalui sistem yang diciptakannya.
Pentingnya memenangkan medali emas jauh melebihi kepentingan olahraga itu sendiri. Sebagai negara yang perekonomiannya terbesar kedua di dunia, Cina merasa prestasi olahraganya juga harus mencerminkan citra kekuatan itu.
Situs kantor berita resmi Xinhua belum lama ini menurunkan artikel yang berjudul 'Berapa harga sebuah medali emas."
Menurut artikel ini, antara tahun 2000 dan 2004, anggaran tahunan untuk olahraga elit Cina sebesar lima milyar Yuan atau sekitar US$785 juta. Jadi, jumlah anggaran dalam empat tahun itu lebih dari US$3 miliar.
Cina memenangkan 32 medali emas di Olimpiade Atena 2004. Jadi, nilai setiap medali emas adalah 600 juta yuan atau sekitar US$94 juta, yang menurut penulis artikel tersebut, merupakan medali paling mahal di dunia.


Lin Dan lin dan serta anggota tim cina di olimpiade

Sistem latihan

Sistem olahraga yang diterapkan oleh pemerintah Cina ada tiga tingkat. Sekolah olahraga diperuntukkan bagi anak-anak berbakat. Di sini mereka menghabiskan waktu berjam-jam untuk berlatih olahraga seusai pelajaran.
Akademi olahraga adalah tempat latihan seperti asrama bagi mereka yang memiliki potensi menjadi atlet elit. Dan tim olahraga profesional bagi mereka yang sudah menjadi olahragawan.
Sebagian besar dari atlet yang menjuarai Olimpiade melalui sistem ini.
Sekolah Olahraga Chen Jinglun di kota Hangzhou, di bagian selatan Cina, menghasilkan tiga pemenang medali emas dalam Olimpiade di London; yaitu melalui kemenangan Sun Yang dan Ye Shiwen dalam cabang renang.
Karena ketenaran Chen Jinglun, kini para orangtua harus antri untuk memasukkan anak mereka ke sekolah tersebut. Menurut pelatih renang Gao Junhong, dari 100 anak yang mendaftar, hanya 20 atau 30 dipilih; dan setelah setahun berlatih jumlah mereka menurun kurang dari 10 anak. Setelah enam atau tujuh tahun melakukan training paruh-waktu, mereka yang benar-benar berpotensi besar akan masuk ke tingkat provinsi, di mana mereka menjadi perenang profesional.
Di provinsi Zhejiang saja ada 3.000 anak-anak berbakat renang, sehingga memberikan Cina dasar kuat untuk menghasilkan juara Olimpiade di masa mendatang.
Sebagaimana pemenang medali emas dari negara lain, yang bekerja keras dan banyak berkorban untuk mencapai prestasi tertinggi, atlet Cinapun demikian.
Dalam beberapa hal bahkan tantangan atlet Cina lebih besar karena mereka dibesarkan dalam lingkungan yang penuh persaingan, sementara harapan besar sejak kecil telah berada di pundak mereka.
Mereka harus bekerja sekeras-kerasnya dan mengorbankan banyak hal dalam kehidupan. Media Cina bercerita banyak tentang apa yang harus dilalui oleh para atlet tersebut.
Lin Dan, sang juara badminton, masuk sekolah olahraga ketika berusia lima tahun. Dalam autobiografinya dia menyebutkan latihan yang paling sulit dan paling ditakutinya adalah menekan tulang sendi. Pelatih memintanya merentangkan kaki, sementara badan bagian atas tegak dan sang pelatih menekan bahu. "Sakitnya bukan kepalang dan saya sering menangis," katanya


"Sakitnya bukan kepalang dan saya sering menangis,"
Lin Dan

Wu Minxia, pemenang dua medali meas dalam cabang loncat indah, mulai berlatih ketika berumur lima tahun. Pada usia kesepuluh kakinya sudah mengalami luka berdarah lebih dari sepuluh kali.
Chen Yibing, juara gimnastik pria, mulai training ketika berumur lima tahun pada saat anak-anak lain masih dalam gendongan orangtua. "Masa kecil saya habiskan di ruangan redup dengan peralatan senam seperti gelang-gelang dan kuda-kuda," katanya.
Chen Ruolin, pemenang medali emas dalam cabang loncat indah, dalam upaya mengendalikan berat badannya menjelang Olimpiade Beijing yang lalu, dia menghindari makan makanan kecil dan makan malam selama setahun penuh. Menurut laporan, kalau Chen merasa lapar dia akan pergi tidur.
Zhou Lulu, juara angkat besi wanita, berasal dari keluarga petani. Dia mulai berlatih sejak umur 11 tahun, dan berlatih terus sampai mencapai tingkat nasional. Dalam mempersiapkan Olimpiade London, dia tinggal bersama tim nasional dan tidak bertemu dengan orangtuanya selama lebih dari dua tahun.

Kemana kalau pensiun?

Di setiap keberhasilan seorang atlet menjuarai Olimpiade, ada banyak atlet lainnya yang tidak sampai ke puncak karena cedera atau alasan lain; dan harga dari keberhasilan itu terlalu tinggi, menurut banyak pendapat.
Media resmi di Cina menerima pandangan bahwa dengan sistem yang diterapkan pemerintah sekarang, banyak olahragawan yang terpaksa mengorbankan hak mereka untuk memperoleh pendidikan normal.
Akibatnya banyak juara nasional dan internasional yang akhirnya harus menjadi pekerja kasar setelah pensiun dari olahraga karena mereka tidak punya ketrampilan lain.
Ada statistik yang menyebutkan setiap tahun ada 10.000 atlet pensiun dan pemerintah hanya dapat mengakomodasi 10 persen dari mereka, sisanya tak punya jalan keluar yang jelas.
Perdebatan lain di media adalah tentang tujuan dari sistem elit yang diterapkan pemerintah.
Sementara banyak orang terinspirasi oleh keberhasilan Cina dalam Olimpiade, banyak orang di Cina sendiri mengecam sistem yang melahirkan para juara itu, gagal memberi fasilitas kepada orang biasa untuk berolahraga dan memperbaiki kesehatan rakyat secara umum.

Negara dengan kostum terbaik di pembukaan Olimpiade London 2012



1. Samoa Amerika 
Busana yang dikenakan oleh para delegasi dari Samoa Amerika  menggambarkan budayanya. Mulai dari rok yang terbuat dari anyaman tanaman, hingga kemeja bermotif tribal.


img



2. Brazil
Menggunakan kombinasi warna sesuai bendera negaranya, para delegasi Brazil tampil istimewa dengan blazer hitam yang dipadu rok berwarna terang, kuning dan hijau. Penampilan mereka semakin maksimal dengan scarf motif berwarna senada.

img



3. Kamerun
Begitu banyak delegasi negara yang mengenakan setelan blazer atau jas saat upacara pembukaan. Hal itu menjadikan busana tradisional Kamerun menjadi 'penyegaran' ketika para delegasinya memasuki stadion Olimpiade.

img


4. Denmark
Busana yang dikenakan oleh delegasi asal Denmark diklaim sebagai yang terbaik. Delegasi wanita mengenakan cardigan merah, rok lipit navy dan kalung mutiara. Delegasi pria tampil simple dengan blazer abu-abu gelap, kemeja putih serta celana chino.

img



5. Inggris
Sebagai tuan rumah, sudah sewajarnya jika para delegasi Inggris tampil memukau. Mereka mengenakan busana serba putih dengan sentuhan emas pada capuchon karya desainer kesayangan Inggris, Stella McCartney.

img



6. India
India mencoba memadukan sentuhan tradisional negara mereka dengan busana modern, Hasilnya, blazer yang dipadu dengan terusan sari untuk wanita, serta jas navy, kemeja putih, celana berwarna krem dan turban kuning untuk para atlet pria.

img



7. korea
Untuk upacara pembukaan, tim Korea mengambil nuansa nautical yang tentu saja cocok dengan musim panas di London (tempat diselenggarakannya Olimpiade 2012). Pilihan mereka jatuh pada blazer navy, celana putih, scarf yang disimpul ala pelaut serta topi fedora.img
8. Swedia
Musim panas identik dengan busana berwarna cerah. Hal tersebut sepertinya dipahami beul oleh tim dari Swedia. Mereka memasuki stadion dengan mengenakan kaus polo bernotif salur dengan warna cerah, biru dan kuning, sesuai dengan warna bendera Swedia.

img



9. Kepulauan Virginia
Tema 'tropical' diusung oleh para delegasi asal Kepulauan Viginia. Mereka mengenakan kemeja Hawaii berwarna biru yang dipadu dengan celan putih serta topi anyaman
img
10. Indonesia
Para delegasi Indonesia tampil mengenakan batik, kebaya Kutubaru dan beskap karya desainer Yani N Soemali. Penampilan tim Indonesia mendapat pujian dari penulis fashion senior Telegraph, Hilary Alexander melalui akun Twitternya. Ia menulis, "Gorg (baca: gorgeous)red/gold for Indonesia."

img

10 bidadari di lapangan bulutangkis

Bulutangkis jadi olahraga favorit di indonesia. ada banyak faktor yang membuatnya menarik,termasuk atletnya yang cakep2 gan. ni gan bidadari2 dari dunia bulu tangkis

1. Wang Lin


Birthday: 31 may 1989
Height: 1.72 meters
Weight: 60 kilograms
merupakan pemain single china dan saat ini menempati peringkat 37

2. shiota reiko


Dia lahir pada 30 September 1983 diFukuoka,pemain ganda putri dan berpasangan dengan Kumiko Ogura. Dia adalah salah satu pemain favorit Jepang karena kecantikannya.

3. Heather Olver


Heather Olver merupakan pemain ganda putri maupun campuran dari tim Inggris. Dilahirkan pada 15 Maret 1986 dan prestasi tertingginya adalah menempati peringkat 25 dunia.

4. Hwang Hye Youn


Pemain single korea kelahiran 4 Maret 1985 tersebut saat ini menempati peringkat 191. Peringkatnya melorot drastis dari 2009 karena jarang mengikuti kompetisi.(nasibnya sama kyk maria kristin)

5. uchida shizuka


Uchida Shizuka adalah pemain tunggal asal jepang berperingkat 43 dunia saat ini. selain itu pemain ini bermain double dengan Ayane KURIHARA menempati peringkat 53 dunia.

6. wang shixian


merupakan pemain tunggal asal china berperingkat 5 dunia.lahir pada tanggal 3 Februari 1990 pemain ini memenangkan malaysia terbuka dan china terbuka pada 2009.

7. Yao Jie

Saat ini menempati peringkat 14 dunia. Lahir pada 10 April 1977, pemain tunggal putri kelahiran china namun saat ini membela tim belanda. Alasan kepindahannya karena ketatnya persaingan perebutan tempat di tim bulutangkis china.

8. carola bott


Pemain bulutangkis putri asal jerman lahir pada 19 Oktober 1982. Pemain ini dulu disebut sebagai Anna Kournikovanya badminton karena penampilannya yang seksi.

9. Sakuyama Tomomi


Pemain muda bulutangkis putri asal jepang, memiliki panggilan saku-chan. Lahir pada 14 November 1988 di Saitama.

10. Adrianti Firdasari


Lahir di Jakarta, 16 Desember 1986 merupakan pebulu tangkis Indonesia dan telah memperkuat tim nasional bulu tangkis Indonesia sejak tahun 2004.

sumber : http://10daftar.blogspot.com